Membuat iFixit Toolkit Versi Low Budget
Buat yang sering menonton Tech YouTuber luar negeri, pasti sudah nggak asing lagi dengan iklan-iklan yang sering muncul di dalam setiap video mereka. Saking seringnya, kita sampai hafal nama brand-nya. Sebelum nonton, kita udah dijejalin iklan Adsense, kemudian di awal video udah ada promosi produk dari sponsor, terus di akhir video dikasih promosi produk lagi. Secara nggak sengaja bikin kita jadi ingat terus sama brand-nya. Salah satu brand yang paling sering kita dengar adalah iFixit.
iFixit adalah sebuah merek produk peralatan reparasi elektronik yang berbasis di Amerika Seikat. Berkat reputasi mereka, perjuangan mereka membela right to repair di AS, dan promosi melalui berbagai Tech YouTuber selama bertahun-tahun, brand mereka kini semakin dikenal di seluruh dunia. Produk yang sering mereka promosikan adalah Pro Tech Toolkit, yang merupakan paket lengkap yang berisi berbagai macam jenis mata obeng dan pembuka peralatan elektronik.
Sebagai korban iklan, tentu saja saya pengen banget membeli produk mereka, apalagi saya termasuk orang yang gemar merusak dan membongkar alat elektronik sendiri, mulai dari membuka laptop dan ponsel sendiri (yang berakibat keyboard dan mouse laptop tidak lagi berfungsi karena konektornya dicabut secara paksa, padahal untuk melepas konektor tersebut bisa dilakukan dengan alat plastik bernama spudger) sampai mencoba berbagai macam case Raspberry Pi. Ditambah lagi adanya trust issue dengan tempat service elektronik, membuat semangat DIY semakin membara.
Sayangnya, produk iFixit tidak dijual resmi di Indonesia sehingga toolkit yang dijual di berbagai marketplace lokal harganya mahal banget karena mereka impor sendiri (USD 69,99 di website resminya, yang jika di rupiahkan menjadi sekitar hampir IDR 1.000.000, belum termasuk biaya impor dan lain-lain). Semangat DIY yang yang tadinya membara pun seketika menjadi meredup.
Terinspirasi dari video Linus Tech Tips, akhirnya saya melengkapi repair tools saya dengan membuat iFixit Pro Tech Toolkit versi saya sendiri, dengan cara mencari satu-persatu setiap jenis tools yang ada di iFixit dan membeli alternatifnya dengan merek lain yang dijual di marketplace lokal. Beruntungnya, saya menemukan satu toko yang menjual berbagai merek repair tools yang bisa dibilang lengkap seperti supermarket.
Salah satu brand populer yang ada di toko tersebut adalah Jakemy. Brand ini juga menyediakan tools yang lumayan lengkap, mulai dari Spudger, Tweezers, sampai ke Toolbag-nya. Di bawah ini merupakan rincian seluruh tools yang saya beli dari toko tersebut.
Tools | Price | Amount (pcs) | Total |
---|---|---|---|
Opening Pick | Rp2.500 | 6 | Rp15.000 |
Anti-Static Wrist Strap | Rp15.000 | 1 | Rp15.000 |
Metal Spudger | Rp20.000 | 1 | Rp20.000 |
Plastic Spudger | Rp5.000 | 1 | Rp5.000 |
Plastic Spudger | Rp3.500 | 1 | Rp3.500 |
64 Bit Driver | Rp48.900 | 1 | Rp48.900 |
Flex Extension | Rp15.500 | 1 | Rp15.500 |
Jimmy | Rp29.900 | 1 | Rp29.900 |
Reverse Tweezers | Rp34.000 | 1 | Rp34.000 |
Angled Tweezers | Rp14.800 | 1 | Rp14.800 |
Blunt Tweezers | Rp14.800 | 1 | Rp14.800 |
Opening Tool | Rp2.500 | 3 | Rp7.500 |
Suction Handle | Rp10.000 | 1 | Rp10.000 |
Toolbag | Rp85.000 | 1 | Rp85.000 |
Total Price | Rp318.900 |
Hasilnya, dengan budget kurang dari Rp350.000, saya bisa memiliki Repair Toolkit versi saya sendiri, dan tidak perlu lagi takut untuk membongkar gadget karena sudah punya toolkit yang cukup lengkap untuk kebutuhan otak-atik.